Kamis, 11 Desember 2008

TYPE OF KISSING

MENGAPA kita mencium? jawaban yang keluar bisa beragam. Bisa jadi Anda menjawab karena gairah seksual meningkat. Bisa juga karena ingin menunjukkan rasa sayang, rasa hormat dan lain-lain.Tapi coba cermati seekor induk burung, entah itu bapak atau ibunya saat sedang memberi makan anaknya. Anda akan sadar bahwa kegiatan yang disebut mencium antar mulut yang satu dengan yang lain bermula dari cara kuno yang dilakukan induk burung saat memberi makan anaknya.Dalam beberapa kebudayaan, ada kebiasaan seorang ibu yang mengunyah makanan terlebih dahulu sebelum memberikannya pada bayinya. Gaya khas mencium ini didorong oleh perasaan cinta mendalam saat mulut beradu.Secara teknis, sebuah ciuman mulut dilakukan dengan membuat kontraksi pada dua otot orbicularis di bibir saat bibir-bibir itu diadu. Saat seorang bayi lahir, dia akan menghisap payudara si ibu tanpa perlu diajari. Teknik yang digunakan nyaris sama dengan mencium. Artinya ciuman adalah insting dasar manusia.Banyak penelitian menegaskan bahwa wanita ternyata lebih suka menikmati ciuman lebih lama daripada pria. Para wanita lebih mudah mengingat pengalaman ciuman romantis mereka yang pertama kalinya daripada pria.Istilah kiss sendiri yang artinya mencium dalam bahasa Indonesia berasal dari istilah Inggris kuno cyssan, yang muncul sebelum abad kedua puluh. Artinya menyentuh atau memberi perhatian denan bibir sebagai ekspresi dari salam, afeksi, atau penghargaan. Gampangnya, ini merupakan satu cara, di jaman moderen untuk membagi sesuatu yag spesial untuk orang yang spesial.

1. Ciuman Perancis-French Kiss. Awal Tahun 1920-an Istilah French Kiss pertama kali diketahui di Inggris pada tahun 1920-an. Aktivitas ini ditandai dengan membuka mulut masing-masing lalu dengan bergairah mengadu lidah satu sama lain.Kata Perancis (French) disebutkan disini bukan karena ciuman dengan lidah ini adalah ciuman khas Perancis. Ciuman semacam bisa kita temukan dalam berbagai budaya, entah disebut ciuman lidah, cium basah atau soul kissing. Namun orang-orang Amerika dan Inggris menamakannya demikian karena menganggap orang-orang Perancis sangat liberal dalam hal kegiatan seks.Tidak heran pula ada banyak istilah seks dikaitkan dengan Perancis (French).Ada French disease (syphilis), French love letter (kondom), French postcard (gambar-gambar porno), Frenching (oral seks), French woman (pelacur).

2. Ciuman Romantis. Awal Mula Bangsa EropaTidak semua budaya memiliki gaya bercium romantis. Tampaknya kebiasaan mencium secara romantis ini bermula dari kebudayaan awal mula orang-orang Eropa muncul. Setidaknya hal ini bisa dilacak cari teks dan literature yang ada.Orang-orang Teuton Jerman, Yunani, Romawi dan juga klan Semit adalah yang memulai mengembangkan gaya ciuman romantis. Kelompok orang-orang ini menyebar ke mana-mana.Orang China kuno dan Jepang tentu saja juga melakukan ciuman. Namun malu-malu, sehingga tidak mau ketahuan orang lain. Ciuman adalah kegiatan pribadi antara dua orang dan tidak layak untuk didiskusikan apalagi ditulis.Saat orang Eropa mulai mengunjungi wilayah timur di abad enam belas, orang-orang China dan Jepang sempat terkejut serta merasa luar biasa dengan kebiasaan orang Eropa yang tidak malu-malu berciuman di depan publik.Pada pertengahan abad sembilan belas, saat bahasa China mulai diterjemahkan ke bahasa barat, mulailah ditemukan tulisan baru yang menggambarkan gaya ciuman romantis.

3. Ciuman a la Eskimo. Gaya mencium dengan menempelkan hidung satu sama lain bemula dari kebiasaan yang dilakukan oleh orang Polynesia, sebagian Asia, Afrika, dan Eskimo artik. Orang Eskimo malah melakukannya dengan cara menempelkan mulut dan hidung di pipi sambil menghirup udara. Mereka saling membaui satu sama lain. Dalam kasanah bahasa Eskimo, kata ‘mencium’ justru punya arti ‘membaui’. Tidak heran bila dalam industri parfum, bau memberi kesan erotis tersendiri karena dijual dan diperdagangkan.Bahkan dalam kebudayaan Semit pernah diceritakan saat Iskak meminta Jakub menciumnya, sebelum memberkatinya. Meskipun sebenarnya Iskak bermaksud hendak membaui apakah benar yang dimintanya itu Esau, kakak Jakub. Sayang, karena Jakub lebih cerdik, dengan baju kulit yang dikenakannya, Iskak terkelabui, sehingga berkat datang pada Jaku (Kitab kejadian 27:27).

4. Ciuman Pipi. Orang-orang wanita Indian Amerika Utara melakuka bentuk ciuman ini dengan cara menempelkan bibir dengan rilek ke pipi seorang laki-laki tanpa gerakan lain atau suara tertentu. Maksudnya tidak lain adalah hendak merasai bau si pria.

5. Ciuman Tangan. Ciuman tangan mulai muncul di beberapa wilayah bagian India dan Arab Peninsula. Di budaya tertentu malahan kebiasaannya lain lagi. Orang mencium tangannya sendiri kemudian menempelkannya ke dahi orang lain. Kebudayaan lain menceritakan hal yang lain lagi, saat dua orang pria bertemu mereka akan memberi salam satu sama lain dengan cara mencium secara cepat punggung tangan satu sama lain. di Eropa, ciuman tangan pada seorang wanita dikenal dengan sebutan Handkuss.Selama abad pertengahan, beberapa rabbi di wilayah timur mengadopsi kebiasaan menggunakan sarung tangan tipis entah itu musim salju ataupun panas untuk menghindari gairah atau birahi. Sarung tangan itu digunakan untuk menghindari gejolak yang mungkin timbul saat bertemu seorang wanita. Kebiasaan mereka justru si wanitalah yang mencium punggung tangan pria.

6. Ciuman Menghisap Bibir. Orang-orang India memiliki bentuk ciuman yang lebih dahsyat lagi, yakni cara mencium dengan menghisap bibir orang dicium secara secara bergairah. Dalam Kama Sutra hal semacam ini diajarkan. Cara ciuman ini persisnya adalah ketika seorang pria menghisap bibir atas si wanita, si wanita sebaliknya menghisap bibir bawah si pria. “Kumakan kau,” kata mereka satu sama lain. faktanya, beberapa binatang, khususnya serangga betina, akan memakan pasangannya setelah melakukannya hubungan seks.

7. Ciuman Seremonial. Saat Odysseus, seroang pejuang dari Yunani pulang dari pengembaraannya yang panjang, seorang temannya menciumnya di kepla, tangan dan bahu. Beberapa abad sesudahnya, ciuman antara pria semacam menjadi kebiasaan yang dilakukan antara seorang uskup dan pastor. Seorang usku akan mencium pastor yang baru ditahbiskan dan pastor tersebut akan mencium kaki Sri Paus.Orang-orang Katolik Roma melakukan kebiasaan dengan mencium altar, reliqui atau benda yang ditinggalkan oleh para kudus, luka-luka pada patung Jesus, dan saudara-saudara mereka yang meninggal. Orang Yahudi punya kebiasaan mencium kitab Taurat, tapi tidak pernah mencium saudara mereka yang sudah meninggal. Selama abad pertengahan, seorang ksatria akan dicium oleh ksatria yang lebih tua, bahkan kadang-kadang oleh raja, setelah dilantik.

8. Ciuman tangan, khususnya antara lekali, adalah sebentuk sikap menghormati. Menurut salah satu legenda Kristen, acara mencium kaki atau tumit Sri paus sebenarnya adalah bagian dari gaya ciuman tangan. Cerita berkembang. Di abad delapan, diceritakan seorang wanita yang sedang bergairah tidak hanya mencium tangan Sri paus,melainkan juga menghisap jari-jari sang pemimpin umat Katolik sedunia ini dengan dahsyatnya.Tentu saja, orang yang dianggap suci ini terkejut sekali. Lalu selanjutnya agar kebiasaan tidak berlanjut, Paus mengumumkan bahwa ciuman tangan ini diganti dengan ciuman kaki. Sementara dalam legenda lain menyebutkan adanya kebiasaan mencium kaki raja.

9. Ciuman Kupu-kupu. Beberapa kebudayaan memiliki kebiasaan yang lebih aneh lagi saat kedua orang dimabuk cinta. Caranya dengan mengedipkan bulu mata ke pipi pasangannya. Sementara mengadu bulu mata disebut “double butterfly.”Ciuman kupu-kupu ini mengadopsi cara mencium serangga yakni dengan cara menempelkan satu sama lain antenanya ke pasangannya. Naun, tentu saja dua orang yang sedang jatuh cinta bisa saja membuat bentuk ciuman yang lain lagi.


Mau bereksperimen atau ingin menambahkan di comment tentang jenis2 berciuman yg lainnya?... go ahead mate!

Sabtu, 06 Desember 2008

pintar tapi bodoh, kaya tapi miskin dan dampak yang terjadi pada RI

seperti kita ketahui bahwa sebenarnya manusia tidak ada yang bodoh, hanya bergantung pada cepat dan lambatnya saja seseorang dapat meresap sesuatu, tapi semua pada akhirnya pasti bisa. Sejarah juga mengatakan, bahkan memang itu benar, bahwa bangsa ini adalah bangsa yang makmur. Saya rasa kita semua tahu bahwa bangsa Indonesia ini adalah bangsa yang pintar dan makmur, bahkan seharusnya juga sejahtera. Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa kita hidup dalam era kapitalis dan globalisasi, dan sampai kapanpun akan tetap kapitalis. dimana informasi menjadi kebutuhan premier dan sangat berkembang baik kemajuannya cara penyampaiaanya maupun kontent dari informasi itu sendiri. Kita dilahirkan untuk menjadi sesuatu, sesuatu itu akan terbentuk mulai dari saat kita kecil, dan di sini kapitalis berperan besar, yaitu dalam memanjakan masin2 masing manusia untuk membuat eksistensi diri merka, namun tidaklah terlepas, dari misi kapitalis itu sendiri, jadi bisa diartikan kebebasan yang direpresentasikan ulang tidak sesuai dengan realita yang ada. Ya sudahlah, selama itu membuat dampak yang positif, namun belakang ini tidaklah demikian. Dampak yg dihasilkan kebanyakan negatif, dimana pada masyarakat menengah kebawah di ibukota, apalagi yang berada di daerah2 (kecil khususnya), kemisikinan itu sengaja dibuat, dengan tujuan dengan adanya kemiskinan, semoga pemikiran2 rakyat tidaklah meluas dan tersadar. Bahkan informasi juga di perhambat, sama halnya dengan selera pasar yang tidak berkembang, boleh dibilang semua berdasarkan atas nama pasar, saya pun tidak tahu pasar yang mana. Kita tahu bahwa semua disiplin ilmu saling berkaitan satu dengan yg lainnya, dan disini yang memegang kendali adalah orang2 yg berkuasa dan politik yg paling tinggi. Dengan demikian dari apa yang dilakukan diatas, maka sangat mudah dimasuki pikiran2 bahkan ideologi yang dapat merubahseseorang menjadi liar dan dapat disetir, kacaunya kok malah merusak persatuan dan kesatuan RI. Pada masyarakat kelas menengah keatas, situasi seperti ini membuat mereka untuk mewujudkan hegemoni2 yang dapat juga diikuti oleh kelas menengah kebawah, tetapi tidak menutup kemungkinan, merekapun dikendalikan oleh yg sistem yang lebih besar dari mereka. Berbagai macam cara dilakukan, secara baik mukanya, pelan2 atau secara ekstrim, frontal dan keras. Jadi saat ini boleh dibilang banyak dari kita terlihat pintar tapi bodoh, kaya tapi misin dan terlihat secara nyata moral dan agama yang adalah basisi dari segala sesuatu, jika memang kita masih bergama, akhirnya disalahgunakan. Dalam tulisan ini saya tidak menuliskan contoh2, karena memang saya menuggu dari persepektif mana anda melihat tulisan yang saya buat, ideologi apa ketika anda ingin berkomentar, saya tunggu pendapat anda, yaw?

Selasa, 02 Desember 2008

KABAR URBAN DARI NEGRI POSMO

Membuka otak dengan kunci sepuluh, coba ambilkan wd40, maaf raja, dratnya harus diberi pelumas. Melihat kedalam, apakah cukup akur otak kiri dan otak kanan. karena kinerja yg kurang baik kita tukar saja posisinya, biarlah otak kanan kini menjadi otak kiri dan otak kiri manjadi otak kanan. Raja berkenan? terserah, skalian tolong gumpalan awan hitamnya dibersihkan, biar terlihat lebih cerah.

Rajaku seperti ganesha, mempunyai bentuk kepala seperti jamur, mungkin dulunya dia pernah dipotong sama shiva... jamur adalah simbol, simbol dari ilmu pengetahuan yg didapat dari alam bawah sadar. Rantai panjang yang disambungkan dengan borgol dipasangkan pada banyak kupu-kupu di sekitar raja yang menjadi dayang-dayangnya raja. saya bertanya kepada gatot kaca yang menjadi kepala pasukan khusus penjaga dan pengawal raja, kenapa semua kupu-kupu diborgol dan dan diikat dengan rantai. Gatot kaca menerangkan bahwasannya semua kupu-kupu raja adalah pilihan terbaik dari hasil operasi lilin dan ketupat selama setahun ini. Gatot kaca kembali berbicara, hmmm... tidak ada yang mau mendekati raja, lihat saja singasana raja adalah tai pesanan khusus dari dewa sapi di india, maka dari itu setiap kupu-kupu diikat dengan borgol dan rantai, supaya tidak bisa terbang. Ya saya mengerti!

Esok pagi, hari sabtu pukul 07.00 waktu antahberantah, tempatnya di dalam labirin yg dindingnya tebal dari rumput ilegal spesial didatangkan dari aceh yang berada di depan istana raja, upacara kerajaan akan dimulai. Menurut raja, weekend adalah saat yg tepat untuk mengadakan upacara kerajaan dengan tujuan sebagai pengantaran dan penuntun untuk merayakan weekend dengan absurd

terompet berbentuk pisang ala andy warhol, mulai ditiupakan, bersamaan itu dengan raja terbang dari kamarnya di lantai 9 bersama karpet timur tengah berbentuk piringan hitam, didampingi oleh gatot kaca menuju ke tengah labirin. Dimana ditengah labirin tersebut terdapat mimbar upacara yang sangat tinggi, seperti mimbar di gereja2 tua di turki dan ditumpu dengan akar bahar yg didtangkan dari laut mati.

Upacara ini dihadiri oleh allah dan para dewa-dewi. Allah tampaknya sudah tua, miskin dan rentan, seperti bumi ini, berjalan didampingi oleh anaknya dan utusannya, yang terlihat terpaksa untuk akur. Sementara para dewa dewi datang dengan limonya masing-masing. mereka mendapat tempat di tiap-tiap lorong labirin yang menuju ke tengah labirin. entah kenapa mereka ditempat seperti penjaga karcis dan satpam atau calo.

Tentunya upacara tersebut dihadiri juga oleh para petinggi kerajaan, rakyat golongan terhormat, seniman jalanan, dan para tokoh kenamaan.

akan kemanakah jalan cerita ini? ada di anda yang membaca